Halaman

    Social Items

untuk yang kalah dan dikalahkan
untuk seorang pengecut, yang selalu lari dari masalah
yang akhirnya terpojok, dipojokkan
untuk aku
untuk sebuah kejujuran yang seringkali tersembunyi, disembunyikan

Benarkah kita manusia?

saat wajah-wajah hilang entah dimana
dan segala rupa perhiasan dilekatkan, wajah ku - wajah kita belum juga ketemu
lalu apa manusia yang tanpa wajah?

atau kita hanya burung-burung manyar
yang tak pernah lelah membangun sarangnya untuk memikat betinanya
berkali-kali, sama

untuk yang penakut
yang selalu sembunyi dalam topeng-topeng kemunafikan
untuk aku
untuk menjadi manusia

karena aku bukan burung burung manyar

Burung Burung Manyar